Hari ke-10 (10 Oktober 2013): Lombok – Sumbawa (menyeberang via Pelabuhan Kayangan – Pototano).
Pagi itu, pukul delapan waktu Indonesia bagian tengah, kami pergi melanjutkan perjalanan ke Pulau Sumbawa. Dompu, kota yang terletak di timur Pulau Sumbawa menjadi destinasi Terios 7 Wonders Hidden Paradise selanjutnya. Sebelum melewati Selat Alas menuju Sumbawa, kami menuju Pelabuhan Kayangan, letaknya sekitar 2 jam melewati Praya (Lombok Barat) ke arah Lombok Timur.
Lombok tidak hanya membuat saya jatuh hati dengan desa dan pantai-pantai tersembunyinya, tetapi juga dengan jalan, tata kota, dan panorama pelabuhannya. Menurut pengamatan saya, kapal penyeberangan dari Lombok ini termasuk yang paling bersih dari kapal-kapal penyeberangan dari Jawa dan Bali. Mungkin karena jumlah penumpangnya lebih sedikit dan kapalnya lebih kecil?
Karena perjalanan Lombok – Sumbawa hanya memakan waktu sekitar satu setengah jam, saya memutuskan untuk berkeliling kapal dan memotret. Ketika saya menghampiri beberapa teman di samping kapal, ada dua orang backpacker berwajah Eropa yang menarik perhatian saya. Mereka adalah satu-satunya turis luar yang ada di kapal saat itu.
“Hi, where do you wanna go?” saya bertanya sambil tersenyum. Tuan rumah harus ramah dong.
“Hello, we’re going to Labuan Bajo.” kata si bule cewek yang saya lupa namanya. 😦
Ternyata mereka adalah pasangan dari Belanda yang sedang berlibur selama dua minggu. Si mbaknya dan masnya baru saja selesai mengunjungi Yogyakarta dan Bali dan ingin melanjutkan sisa liburannya ke Labuan Bajo.
“Oh, i see. So you wanna live on board and visit the dragon island?” tanya saya kembali.
“Haha.. no, we just wanna laid back in Labuan Bajo and maybe going to Kelimutu. I’m scared of the dragon.” Kalau defaultnya turis yang ke Labuan Bajo itu ke Pulau Komodo, berbeda dengan pasangan ini.
Awalnya mereka heran kenapa kami ingin pergi ke Sumbawa karena tidak banyak yang pergi ke pulau ini. Saya pun bercerita tentang kuda Sumbawa, susu kuda liar, pantai-pantainya yang terkenal di kalangan surfer, dan tentunya, hal yang langsung membuat mereka ngeh, keindahan Pulau Moyo yang sempat disinggahi oleh Lady Diana.
Rasanya menyenangkan bisa menjelaskan ke turis luar kalau tempat-tempat wisata di Indonesia bukan hanya Yogyakarta dan Bali! We have so many hidden paradises, haven’t we?

Bertemu pasangan dari Belanda yang sedang berlibur di Indonesia selama 2 minggu. After Jogja & Bali, they’re heading to Labuan Bajo, East Nusa Tenggara.
Mamiku bilang susu kuda liar itu asal muasalnya dari sebuah pulau yang namanya sumba. sumba sendiri adalah penghasil kuda2 yang keren & gagah2 … mungkin karena beda tipis dari sumbawa , makanya jadi melenceng ke sumbawa ^^
sumbawanya sendiri itu kabupaten yang ga terlalu luas, sempat mampir ga? sekitaran 2jam dari pelabuhan… maluk, dompu, moyo dst-nya memang bagus katanya *belum pernah explore juga *anak daerah yang gagal :))
anyway,,, seneng lihat foto2 di kapal dan pemandangan sekitar jadi kangeeeeeeeeen balik ke sumbawa *brb cek2 tiket
Iya mbak, betul banget kuda dan susu kuda liat asalnya dari Sumba, tapi Sumbawa juga punya dengan karakteristik kuda yang berbeda. 😀
Sayangnya karena mepet, kemarin cuma eksplor Dompu aja, mesti ngejar destinasi yang lain.
Wahh baru tau, kamu dari Sumba atau Sumbawa? Btw, aspal Sumbawa TOP banget mbak, mulus dari ujung barat sampe timur euy!
aaaa kirain komentar yang pertama ga masuk :))))
aku dari sumbawa…. iyaaaa, emang mulus dan HITAM SEMPURNA :))) ,, tapi sumbawa-nya sendiri agak berantakan, mungkin karena tujuan wisata kali ya, makanya dibagusin *ga adil :))
woaaaa, ada rencana pulang kampung ndak mbak? pengen ke sana lagi :’) pengen tinggal di rumah warga euy. ada yang masih tinggal di sanakah?
kata mami, susu kuda liar asal muasalnya dari sebuah pulau yang namanya sumba, deket sama sumbawa. Sumba itu juga aslinya penghasil kuda2 yang keren2, tapi mungkin karena namanya beda tipis, dan sumba sendiri kurang terkenal, jadinya seperti itu ^^
Kemarin sempat mampir ke kota sumbawa-nya ga ci? ga begitu gede sii tapi makanan daerahnya ngangenin… maluk, dompu, moyo dstnya itu emang bagus katanya *belum pernah kesana *anak daerah yang gagal 😐
anyway, postingan ini sukses bikin aku kangen sama rumaaaah ,, aaaaaaaa 😦
upiiitt, baca tulisan lo makin pengen jalan-jalan hahaha
Dari tulisan kak ucy, dapat gambaran jelas atas alasan untuk keliling indonesia sampai ke pulau2 terpencilnya. Ga puas kalo belum check-in di spot2 tanah pertiwi ini 👌✨
Wahh kamu harus tunggu postingan dari timur Indonesia Sa, makin mupeng!
awasss kalo next trip yang seseru ini ga ajak aku huhuhu T___T
Woww road trip sampe ke timur indonesia itu momen yang paling dinanti2 deh, road trip yang paling jauh selain padang baru cuma sampe bali aja euy. Saya iri sama kamu ci, next time kalo ke rinjani lagi road trippan ah bawa mau mobil yang kaya begituan nyaman juga kayanya hehe
Kalo ke Rinjani ajak-ajak yaa!
ikut kalian dong!!!!
lanjutannya blm ya mba??
sy menunggu…..
hihi, saya update blognya cuma bisa kamis-minggu nih mbak, ditunggu yah 😉
sip..sip…sip … (y)
Kyaaa seru banget ka tujuannya anti mainstream gitu ke Sumbawa. Ga kepikiran ke sana kalo dari Lombok. Ditunggu cerita-ceritanya di Sumbawa ya 🙂
Mauk ke Timur Indonesia!!!!!!
hallo mbak,, !!
aku senang baca cerita2 di blog km..
tapi aku mo nanya tentang komunitas penulis,,
mohon info’y tentang komunitas penulis cerita tv/film ( scriptwriting)
aku sangat berminat untuk gabung dan belajar penulisan scenario tv/film
Mohon bimbingannya
Hai, makasih ya udah mampir ke blogku. 🙂 kalo dulu aku sempet belajar di @_plotpoint, cek aja twitter mereka. Dari sana, aku banyak dapet link untuk nulis skenario. Tapi sekarang udah nggak fokus di sana lagi..
Hi mbak Uci. Salam kenal. Senang sekali terdampar di blognya. Keren2 cerita perjalanannya.
Btw, saya ijin nyimak tulisan2 ekspedisi Terios 7 WOndernya ya. Mau dikutip dan disadur untuk ikutan lomba Terios 7 Wonders Sahabat Petualang 😀
Hai Katerina, terimakasih sudah berkunjung.. Silahkan dibaca-baca, kalau mau pakai foto-fotonya juga boleh, jangan lupa cantumkan sumbernya ya. ^^
Sip. Terima kasih mbak 🙂
Bagus banget mbak, tulisan dan foto2nya 🙂
Pingback: Menyapa Sumbawa untuk Pertama Kalinya | lucianancy.com
assalammuallaikum….selamat siang uci…..wahh potonya keren keren bgt,kapan melintasi pelabuhan kayangan – tano lagi,ntar saya perkenalkan armada kapal pengangkut yang ciamik juga,jadi uci bisa lebih maksimal lagi menikmati pelayarannya di pelabuhan,Armada kami satu2 nya armada yang berlantai 2 di lintasan kayangan tano,dengan 1 lantai diatas berfasilitas full ac,ada big srenn,2 tv flat yang siap menemani,armada kami juga memenangkan lomba kapal sehat dan bersih sebagai juara 1 yang diadakan Dishub NTB thn 2012…Agoeng Div.Lanjas Pt.Dharma Lautan Utama ( 085258882233 – 26651CCA )
Wah makasih infonya mas! lain kali kalau ke Sumbawa, nanti saya hubungi ya..
Seneng ada yg posting tentang Lombok !
Touring ke Lombok Utara mbak..
Banyak air terjunnya yg bagus2 …